CORONA dan Bagaimana Kehidupan di Masa Depan di Indonesia

     Perkenalkan saya adalah warga biasa yang saat ini masih melakukan aktivitas biasa. Di kala hari biasa ini harusny saya saat ini mungkin sudah kerja di kantor dan nanti sepulang kerja mungkin akan pergi keluar dengan teman atau pacar  dan menikmati waktu yang berkualitas untuk refresing dari kepenatan kerja. Tapi itu semua hanyalah angan-angan, karena di tahun ini Indonesia ini masih dilanda Pandemi versi Nasional di negara ini sendiri. Pandemi sangat mempengaruhi Ekonomi dan kelangsungan kehidupan manusia. Saya yang sehrusnya pada bulan juli 2020 bisa wisuda dengan selayaknya malah di undur sampai bulan Oktober itupun dengan wisuda Online tanpa tatap muka dengan siapapun. Saya sebernarnya bisa saja tidak wisuda dan menuntut sampai kehidupan berjalan normal dan akhirnya nanti bisa dulakukan wisuda secara normal kembali tetapi saya menghormati keputusan pemerintah. Pemerintah secara terang menerapkan Indonesia Darurat Covid dan menerapkan beberapa aturan tentang pentingnya menjaga kesehatan dan protokol kesehatan yng wajib di penuhi. Bagi saya perintah itu harus dibiasakan karena kaitan dari semua itu adalah nyawa diri dan orang lain yang harus dijaga.

    Kesalahan yang paling utama menururt saya adalah orang Indonesia sering kali menyepelakan informasi dan sangat mudah di makan berita Hoaks. Padahal kan Covid ini kaitannya dengan Nyawa menurut saya pemeriatah bagaimana pun harus membuat cara atau perintah yang membuat protokol Covid ini sebagai kebiasan dan kewajiban karena di situ nyawa dan banyak manusia yang terlibat di dalamnya. Di Indonesia sendiri karakter dari orang Indoensia sendirilah yang membuat Covid dan mata rantai penyeberan ini tidak kunjung selesai. Indonesia di kenal sebagaian masayarakatnya yang susah di atur dan ngeyel. Mengapa sudah di atur karena dari atasnya sendiri juga tidak memberikan contoh yang baik bagi bawahnnya sehingga merembet sampi ke bwah dan akhirnya rakyat pun juga kurang percaya intinya timbul masalah dari atas sampai ke bawah.

    Yang menurut saya harus dibenahi dan sangat wajib dilakukan rakyat adalah bagaimana kita saling membantu dalam hal yang baik. Jangan saling memanfaatkan ketika saat ini Pandemi orang banyak yang menimbun, melakukan kecurangan mengabil keuntungan lebih dan perbuatan jahat lainnya. Tetapi ketika menjadi manusia kita juga harus menjadi pribadi yang mawas diri menjaga kesehatan selalu beri kesehatan mental dan tentunya semangat menjalai kehidupan. 

    Saya hari ini 20 Juli 2021 ingin membuat janji untuk diri saya di masa depan. Pandemi jangan jadi alasan syukuri apa yang kamu sudah punyai manfaatkan keterbatasan dengan semaksimal mungkin. Jangan jadi pemalas karena apapun perbuatan yang dilakukan saat ini akan berdampak kekehidupan dimasa depan. Apapun itu selalu berfikirlah posotif  anggap itu bagaimana kita menyemangati diri kita sendiri. Kita harus selalu semangat dan selalu berfikir bahwa pasti ada jalan keluar setiap dari semua permasalahan. Jangan pernah membuang- buang kesempatan yang ada . Karena kesempatan itu tidak datang dua kali dan tidak selalu datang ketika dia dibutuhakan. Kesempatan berfungsi ketika seseorang itu bisa memanfaatkan itu dengan baik. Maka dari itu pandemi jangan di jadikan alasan tapi bisa di manfaatkan. Dan ingatlah manfaatkan sebaik mungkin waktu karena waktu tidak terulang dan waktu adalah sesuatu yang kejam dia tidak akan mengasihanimu. Segala sesuatu yang akan tidak dimaatkan dengan baik akan sia-sia yang pada akhirnya hanya penyesalan yang bisa di ungkapkan. Jadi manfaatkan waktu sebaik mungkin ketika hidup karena sebaik-baik manusia adalah orang yang berguna bagi sekitarnya.

                                                                                                                                                 20 Juli 2021